Tentang Cincin Tunangan Palladium
Kelebihan dan Kekurangan Cincin Tunangan Palladium Untuk Momen Pernikahan. Mencari cincin terbaik untuk momen pernikahan tentu menjadi hal penting dan pasti akan dilakukan oleh pasangan yang akan menikah. Ya, cincin nikah memang memiliki makna filosofis tersendiri sebagai pengikat dua insan hidup dan mati. Ada cukup banyak jenis cincin yang tersedia di pasaran, salah satunya adalah cincin palladium cincin emas, cincin kawin, cincin logo, cincin nikah, cincin perak, cincin tunangan, pin emas.
Pernahkah Anda mendengar tentang cincin nikah yang satu ini? Cincin tunangan palladium kini memang menjadi opsi yang cukup banyak digemari oleh pasangan selain emas dan perak. Nah, untuk mengenal bahan ini lebih lanjut, akan dibahas beberapa kelebihan dan kekurangan palladium untuk cincin di bawah ini.
Mengenal Bahan Palladium
Sebelum membahas lebih lanjut tentang cincin palladium, tentu Anda sebaiknya tahu detail bahan yang satu ini. Palladium adalah salah satu logam mulia dengan warna putih. Jika dilihat secara sekilas, bahan ini memiliki tampilan seperti perak. Namun, palladium memiliki tekstur yang lebih keras dan warnanya tidak mudah luntur.
Selain itu, ketika dibuat menjadi sebuah cincin tunangan, palladium akan tampak seperti emas putih. Namun, secara khusus, palladium bukanlah termasuk jenis emas. Oleh karena itu, cincin ini, ketika sudah jadi, boleh digunakan oleh laki-laki muslim. Berbeda dengan emas, dalam Islam ada larangan bagi laki-laki muslim untuk memakai cincin emas.
Kelebihan Cincin Tunangan Palladium
Secara singkat, palladium memang merupakan salah satu logam mulia menarik yang bisa digunakan untuk membuat cincin nikah. Lantas, apa saja kelebihan cincin palladium ini sebagai alasan pemilihan? Simak ulasan di bawah ini.
1. Tahan Lama
Sebagaimana halnya emas dan platinum, palladium juga masuk dalam keluarga logam mulia. Dengan fakta ini, palladium memiliki ketahanan yang baik untuk melawan korosi dan oksidasi. Perlu diketahui bahwa oksidasi dan korosi merupakan musuh utama bagi logam karena bisa membuat warna logam menjadi lebih mudah luntur.
Nah, fakta tersebut membuat cincin tunangan yang dibuat dengan bahan palladium menjadi lebih tahan lama. Warna dari cincin dengan bahan palladium tidak akan mudah luntur meskipun terkena air atau keringat. Selain itu, cincin dari bahan palladium tentu saja tidak akan mudah rusak.
2. Harga Lebih Terjangkau
Masalah harga memang menjadi salah satu pertimbangan paling penting, terutama jika seseorang hendak membeli cincin untuk pernikahannya. Seringkali, seseorang merasa berat untuk membeli cincin emas karena harganya yang cukup tinggi.
Dalam hal ini, cincin palladium cenderung memiliki harga yang lebih terjangkau daripada emas, namun lebih mahal daripada perak. Dengan harga yang tidak terlampau mahal, palladium bisa dijadikan pilihan alternative. Tentu, Anda bisa menggunakan poin ini untuk pertimbangan pemilihan.
3. Mudah Dibersihkan
Sebaiknya, cincin pernikahan harus senantiasa dibersihkan. Cincin yang bersih tentu akan menjadi lebih nyaman saat dipakai. Seringkali, seseorang merasa bingung bagaimana cara membersihkan cincin tunangan. Ya, hal ini wajar karena adanya kekhawatiran jika warna cincin akan luntur jika mereka salah dalam cara pembersihannya.
Nah, cincin palladium termasuk jenis cincin yang sangat mudah dibersihkan. Dalam hal ini, cincin berbahan palladium juga memiliki ketahanan yang baik terhadap beberapa bahan pembersih. Untuk membersihkan cincin berbahan palladium, Anda hanya memerlukan air hangat dan sabun untuk membuat larutan pembersih cincin. Sangat mudah, bukan?
4. Tidak Menimbulkan Alergi
Alergi sering terjadi terutama bagi seseorang yang memiliki jari dengan kulit sensitif. Kondisi ini seringkali merugikan karena jari yang seharusnya terlihat cantik dengan cincin, justru terasa gatal karena adanya iritasi.
Perlu diketahui bahwa hal ini tidak akan terjadi jika Anda memakai cincin palladium. Bahan palladium merupakan logam hypo-allergic. Sifat bahan ini akan aman dan sama sekali tidak menimbulkan reaksi gatal ataupun kulit kemerahan. Oleh karena itu, meskipun kulit Anda sensitive, cincin ini tetap aman untuk dipakai.
Kekurangan Cincin Tunangan Palladium
Di samping beberapa kelebihannya, cincin dengan bahan palladium memiliki beberapa kekurangan untuk diketahui. Beberapa kekurangan dari cincin dengan bahan ini adalah sebagai berikut:
1. Sulit Dibentuk
Sebagaimana dijelaskan di awal bahwa palladium merupakan logam dengan tekstur yang lebih keras jika dibandingkan dengan emas dan perak. Tekstur keras palladium ini akan berpengaruh pada proses pembuatan cincin. Karena memiliki tekstur yang keras, maka bahan palladium cenderung lebih susah dibentuk saat dibuat cincin.
Dengan fakta di atas, Anda mungkin hanya akan menemukan sedikit pilihan cincin dari bahan palladium. Berbeda dengan emas dan perak, kedua logam ini memiliki tekstur yang lebih lunak. Karena teksturnya tersebut, emas dan perak lebih mudah untuk dibentuk sehingga model cincin yang dihasilkan juga pasti akan lebih banyak.
2. Sulit Dijual Kembali
Jika prinsip Anda mencari cincin adalah untuk tabungan masa depan dan bisa dijual kembali, cincin palladium bukanlah pilihan yang tepat. Ya, meskipun mulai digemari dan dipilih oleh masyarakat, pamor dari palladium masih kalah dengan emas dan perak. Di masyarakat, memang emas dan perak masih menjadi pilihan utama.
Fakta di atas menjadikan cincin yang dibuat dengan palladium menjadi lebih sulit untuk dijual kembali. Tidak semua toko perhiasan mau menerima cincin dengan bahan ini. Namun, jika Anda ingin menyimpan cincin pernikahan selamanya, maka memilih cincin dengan bahan palladium bisa menjadi opsi yang tepat.
Nah, dari beberapa keterangan di atas, bisa dilihat bahwa ada kelebihan dan kekurangan dari cincin palladium yang harus diperhatikan. Pengetahuan semacam ini diperlukan untuk mempertimbangkan jenis cincin yang tepat guna menyemarakkan momen sakral. Jika Anda berminat dengan cincin tunangan palladium, lakukan pencarian toko perhiasan yang menyediakannya.